Senin, 18 April 2016

Sirup Rambutan - Deba Deri Group


Sirup Rambutan



      Sirup adalah sejenis minuman ringan berupa larutan kental dengan cita rasa beraneka ragam.  Berbeda dengan sari buah, sirup penggunaannya tidak langsung diminum tetapi harus diencerkan terlebih dahulu.  Pengenceran diperlukan karena kandungan gulanya tinggi.  Definisi sirup yang lain adalah cairan yang diperoleh dari pengepresan daging buah dan dilanjutkan dengan proses pemekatan, baik dengan cara pendidihan biasa maupun cara lain seperti penguapan vakum.




     Bahan-bahan yang diperlukan dan cara pembuatan sirup rambutan, yaitu : Buah rambutan, Gula pasir, Bahan pengawet (nat. benzoate dan  kalium sorbat), Bahan penstabil (carboxy methyl cellulose/CMC dan karagenan), Asam sitrat, Air matang, dan Kemasan. Gula pasir yang digunakan disarankan sebanyak 1 kg/liter sari buah.

     Cara pembuatan sirup rambutan, yaitu :
    
  1.  Sortasi buah yang akan digunakan (kondisi baik, kematangan seragam, tua, tidak busuk, dan masih segar).
  2. Kupas buah dan ambil bagian dagingnya.
  3. Hancurkan/blender hingga menjadi bubur buah, hitung volume bubur buah yang didapat.
  4. Lakukan pengenceran (1 bagian bubur buah ditambah 2 bagian air).  Untuk setiap liter cairan hasil pengenceran ditambahkan 1 kg gula pasir, 1 g asam sitrat, garam sedikit, aduk rata.  Untuk mencegah terjadinya pemisahan partikel padatan dapat ditambahkan bahan penstabil seperti CMC dan Karagenan dengan konsentrasi masing-masing 1,25 g/liter.  Panaskan campuran sirup hingga mendidih dan mengental.
  5. Dalam kondisi panas, saring hasilnya, ampas atau endapan yang diperoleh bisa dipergunakan sebagai selai rambutan.
  6. Setelah cairan sirup dikemas / dibotolkan lakukan pasteurisasi


Tidak ada komentar:

Posting Komentar